"Aku pernah mendengar bahwa aku harus bernapas melalui hidungku dan keluar melalui mulutku ketika aku berlari. Apakah itu benar?"
Anda harus bernafas melalui mulut dan hidung Anda ketika sedang berlari. Otot-otot Anda membutuhkan oksigen untuk terus bergerak dan hidung Anda sendiri tidak bisa memberikan cukup. Anda perlu bernafas melalui mulut untuk mengambil lebih banyak oksigen.
Pastikan Anda bernapas lebih banyak dari diafragma atau perut Anda, bukan dari dada Anda - itu terlalu dangkal.
Pernapasan dalam perut memungkinkan Anda mengambil lebih banyak udara, yang juga dapat membantu mencegah jahitan samping .
Anda harus mengeluarkan napas melalui mulut dan mencoba fokus untuk menghembuskan nafas sepenuhnya, yang akan menghilangkan lebih banyak karbon dioksida dan juga membantu Anda menarik napas lebih dalam.
Lebih Menjalankan dan Bernafas Nasihat
Pernapasan yang tepat membuat perbedaan besar dalam hal kenyamanan dan kinerja Anda saat berlari. Berikut ini beberapa kiat lain untuk bernapas saat berlari:
- Cobalah untuk mengambil tiga serangan kaki untuk setiap menghirup, dan dua serangan kaki untuk setiap menghembuskan napas.
- Sebagai seorang pemula, cobalah berlari dengan kecepatan yang dapat Anda gunakan untuk bernafas dengan mudah. Gunakan "tes bicara" untuk mencari tahu apakah kecepatan Anda sesuai. Anda harus dapat berbicara dalam kalimat lengkap, tanpa terengah-engah. Ini juga dikenal sebagai "kecepatan percakapan".
- Pelan-pelan atau berjalan jika Anda kehabisan nafas . Jika Anda mulai merasakan jahitan samping, itu berarti Anda tidak bernapas dengan benar. Jika Anda rileks dan memperlambat langkah, masalah pernapasan sering kali membuat diri mereka sendiri. Jangan terlalu memikirkannya!
Lebih banyak FAQ untuk Beginner Runners:
- Haruskah Saya Makan Sebelum Berlari?
- Bagaimana Cara Membasmi Jahitan Samping?
- Mengapa Saya Merasa Nafas Saat Berlari?
- Apa yang Harus Saya Pakai Saat Menjalankan?
- Di mana saya harus lari?
- Apakah Lebih Baik Berlari di Treadmill atau Di Luar?
- Haruskah Saya Menjalankan Setiap Hari?
- Kapan Saya Harus Mengganti Sepatu Lari Saya?
- Kapan Menjalankan Lebih Mudah?
Lihat juga: Panduan Pemula Mutlak untuk Berlari