Cara Mencegah dan Mengobati Otot Betis Tegang

Pijat, Peregangan, dan Lainnya

Otot betis yang ketat adalah masalah umum untuk pelari. Anda akan merasakan pengetatan otot betis Anda secara bertahap saat berlari. Terkadang rasa sakit akan hilang saat berlari tetapi kemudian kembali setelah Anda berhenti.

Penyebab Otot Betis Tegang

Otot betis yang ketat sering disebabkan oleh peningkatan jarak tempuh Anda terlalu cepat dan / atau tidak peregangan dengan benar. Mereka juga bisa menjadi hasil dari sering berlari keras atau lama tanpa mengambil waktu istirahat yang cukup di antara latihan.

Kadang-kadang mereka juga karena masalah biomekanik yang dapat dikoreksi dengan sepatu lari yang benar atau orthotics.

Perawatan untuk Otot Tegang Betis

Inilah yang dapat Anda lakukan untuk betis yang ketat:

Pencegahan Otot Betis Tegang

Betis yang kencang adalah cedera yang sangat umum, jadi pastikan Anda tidak meningkatkan jarak tempuh atau intensitas terlalu cepat. Anda harus meningkatkan jarak tempuh mingguan Anda tidak lebih dari 10 persen setiap minggu.

Pemanasan sebelum berlari dengan melakukan jalan kaki singkat, jogging yang mudah, atau latihan pemanasan juga penting, sehingga otot betis Anda hangat sebelum Anda mulai terlalu banyak tekanan pada mereka. Juga, pastikan bahwa Anda dengan lembut meregangkan betis Anda setelah setiap lari. Gunakan hati-hati dan jangan berlebihan saat menambahkan pelatihan bukit ke dalam rutinitas lari Anda, karena menjalankan banyak bukit sering dapat menyebabkan betis yang ketat.

> Sumber:

> Heat Cramps: First Aid. Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/first-aid/first-aid-heat-cramps/basics/art-20056669.

> Kram Otot. Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/muscle-cramp/symptoms-causes/syc-20350820.

> Mckenney MA, Miller KC, Deal JE, Taman-Robinson JA, Rhee YS. Perubahan Plasma dan Elektrolit dalam Melatih Manusia Setelah Tertelannya Banyak Serbuk Sari Buah Pickle Juice. Jurnal Pelatihan Atletik . 2015; 50 (2): 141-146. doi: 10.4085 / 1062-6050-50.2.07.