Pengantar Latihan Pernapasan Yoga Pranayama

Latihan pernapasan yoga, juga dikenal sebagai pranayama, adalah bagian penting dari latihan yoga yang sedang berkembang. Pranayama adalah salah satu Delapan Tungkai Yoga yang dirujuk oleh The Yoga Sutra dari Patanjali, yang berarti bahwa itu dianggap sebagai langkah integral di jalan menuju pencerahan. Selain mendukung dan memperdalam latihan yoga Anda, belajar cara menenangkan atau menyegarkan tubuh melalui pernapasan akan sangat bermanfaat bagi semua aspek kehidupan Anda.

Memperhatikan nafas juga merupakan teknik meditasi yang dapat digunakan di atas atau di luar matras, karena itu memiliki efek menjaga kita terus-menerus pada saat ini. Masa lalu dan masa depan mencair ketika pikiran sepenuhnya terfokus pada pernapasan.

Apa itu Prana?

Prana berarti energi, nafas, atau kekuatan hidup. Belajar mengarahkan dan mengendalikan prana dalam tubuh telah lama dianggap sebagai aspek penting yoga. Sebagai fungsi tubuh yang penting, bernapas adalah tindakan yang tidak disengaja. Meskipun kita tidak dapat mengendalikan apakah kita bernapas, kita dapat, sampai batas tertentu, mengendalikan cara kita bernapas. Latihan dalam pengendalian napas, seperti retensi nafas dan metode yang disengaja untuk menghirup dan menghembuskan nafas untuk manfaat mental dan fisik tertentu adalah inti dari praktik pranayama.

A (Singkat) Lihat Sistem Saraf Otonom Anda

Bernapas adalah bagian dari sistem saraf otonom, yang terdiri dari sistem saraf simpatetik dan parasimpatetik.

Secara umum, sistem saraf simpatik bertanggung jawab untuk mengatur tanggapan kita terhadap rangsangan, memutuskan apakah mereka mengancam, dan tersandung sinyal yang memberi tahu tubuh bagaimana bereaksi. Ini kadang-kadang digambarkan sebagai respons melawan atau lari. Sistem saraf parasimpatis membantu tubuh kembali tenang setelah bahaya atau stres telah berlalu.

Salah satu hal yang dipengaruhi oleh sistem saraf simpatik adalah nafas. Di hadapan bahaya nyata, nafas menjadi cepat dan pendek saat tubuh Anda mencoba untuk memuat dirinya dengan oksigen untuk memfasilitasi pelariannya. Pernapasan seperti ini juga merupakan respons terhadap stressor yang tidak mengancam jiwa. Itu terjadi sebagai tanggapan terhadap kepanikan dan kemudian melanggengkan kepanikan. Jika kita sadar akan hal ini, kita dapat dengan sengaja memperlambat dan memperdalam napas, dengan memberi tanda pada tubuh bahwa tidak apa-apa untuk tenang. Nafas Anda adalah kekuatan kuat yang dapat Anda gunakan untuk mengendalikan respons tubuh terhadap stres.

Latihan Pranayama